Universitas Nusa Nipa Indonesia Berikan Pembekalan Bagi 850 Mahasiswa Peserta KKN Tematik

Menurut https://bkipmambon.com/ Mahasiswa Universitas Nusa Nipa menyelenggarakan aktivitas Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik 2023 bersama dengan mengusung Tema “Selamatkan Bumi Kita bersama dengan Green Lifestyle” selama tiga hari di auditorium Nawacita Universitas Nusa Nipa Maumere, Senin 26 hinggga 28 Juni 2023. KKN Tematik 2023 direncanakan akan terjadi terhadap 3 Juli hingga 1 Agustus 2023 di 11 Kecamatan dan 34 desa dan juga 6 kelurahan di Kabupaten Sikka.

Kegiatan tersebut diikuti lebih dari 850 mahasiswa. Peserta akan dibagi menjadi sebagian tim yang beranggotakan mahasiswa dari berbagai jurusan. Pembekalan KKN mahasiswa ini punya tujuan memberi tambahan edukasi kepada mahasiswa tentang apa target utama KKN dan juga memberi tambahan wawasan, gambaran tentang apa yang akan dan mesti mahasiswa lakukan selama meniti KKN.

Mahasiswa diinginkan menjadi problem solver untuk seluruh masalah yang ada didalam masyarakat. Terutama upaya penyelamatan bumi yang kini tengah sakit dan edukasi kesehatan yang menjadi tema perlu aktivitas KKN kali ini. Stunting dan rabies menjadi konsern para mahasiswa karena di kabupaten Sikka, kedua masalah tersebut masih menjadi pekerjaan rumah yang mesti diselesaikan oleh pemerintah.

Rencananya hasil observasi mahasiswa selama KKN bisa dipulikasikan terhadap jurnal pengabdian masyarakat, fasilitas massa, HAKI dan juga dipublikasikan juga terhadap jurnal PKM BANITA Universitas Nusa Nipa.

Pembekalan ini menyebabkan sejumlah pemateri di antaranya Bupati Sikka Fransiskusi Roberto Diogo, M.Si. Pada kesempatan tersebut ia mengutarakan bahwa Kabupaten Sikka memiliki potensi sumber daya alam yang luar biasa. Untuk mengolahnya membutuhkan sumber daya manusia yang mumpuni dan unggul.

Robi berharap peserta KKN UNIPA bisa menjadi agen perubahan bersama dengan memaksimalkan potensi di didalam diri terlebih pengetahuan pengetahuan yang diperoleh bisa diaktualkan di lingkup yang lebih luas.

Lebih lanjut Robi memberi tambahan untuk mendorong lahirnya lebih banyak agen perubahan di Kabupaten Sikka, pemerintah mengucurkan dana beasiswa bagi mahasiswa yang berasal dari keluarga yang tidak cukup bisa sejak tahun 2019 hingga bersama dengan tahun 2023 bersama dengan jumlah 2.284 mahasiswa.

Selanjutnya perlindungan beasiswa bagi mahasiswa berprestasi sejak tahun 2020 hingga 2022 bersama dengan jumlah 9.102 bagi mahasiswa kedokteran dan calon dokter ahli.

Sementara Rektor Universitas Nusa Nipa Dr. Angelinus Vincentius, M.Si didalam sambutannya menekankan pentingnya menjaga bumi. Hal itu terkait bersama dengan tema yang diangkat, “Selamatkan Bumi kami bersama dengan Green Lifestyle”.

Dr. Angelinus menyoroti suasana alam yang sejauh ini rusak dan mesti ada gerakan kolektif secara masif untuk menjaga dan juga memulihkannya.

Alam merupakan rumah bersama dengan seluruh makhluk hidup, juga manusia yang tinggal di dalamnya. Sehingga tema tersebut bisa menghidupkan kesadaran untuk menjaga dan menjaga alam sebagai rumah bersama dengan demi keberlangsungan seluruh makhluk.

Deputi Inskalrekjarkom Beri Kuliah Umum di Fakultas Teknik Universitas Indonesia

Sebagai wujud Kerjasama pada BMKG bersama dengan Departemen Teknik Elektro Universitas Indonesia, Deputi Bidang Instrumentasi, Kalibrasi, Rekayasa dan Jaringan Komunikasi, Muhamad Sadly diundang didalam Friday Morning Forum (FMF) Series-23 Departemen Teknik Elektro UI untuk mengkaji tentang Indonesia Tsunami Early Warning Systems (InaTEWS): Perkembangan, Penguatan dan Tantangan Kedepan.

Kegiatan ini dihadiri oleh para mahasiswa Departemen Teknik Elektro yang tengah meniti Program Sarjana, Magister maupun program Doktor. Antusias yang luar biasa nampak selama aktivitas berlangsung.

Dalam paparannya, Sadly mengemukakan Tugas Pokok dan Fungsi BMKG didalam memberi tambahan informasi yang terkait bersama dengan penyelenggaraan meteorologi, klimatologi dan geofisika cocok bersama dengan undang-undang yang berlaku. Lebih rinci lagi Sadly menerangkan tantangan kedepan terkait bersama dengan peringatan dini terlebih Tsunami yakni teknologi yang berkembang bersama dengan amat cepat pada lain Big Data, Artificial Intelligence, Internet of Things, Crowd Sourcing dan Instruments and Engineering.

Selanjutnya Sadly juga menjelaskan produk-produk BMKG didalam memenuhi keperluan masyarakat didalam menerima informasi Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika pada lain aplikasi infoBMKG dan Sistem Peringatan Dini Multi Bahaya Geo-Hidrometeorologi (MHEWS Terintegrasi) yang di bagikan secara gratis kepada stakeholder dan masyarakat yang bahkan menjadi acuan Negara lain.

Mengakhiri paparannya, Sadly mengemukakan peran strategis Univeristas Indonesia terlebih Departemen Teknik Elektro didalam antisipasi gempabumi dan Tsunami yakni sebagai Center of Excellent di bidang IPTEK Kebencanaan, sehingga bisa menghadirkan inovasi di berbagai pada lain Sistem Observasi, Processing System dan Diseminasi Gempabumi dan Tsunami dan juga didalam memperkuat Kompetensi dan Kapasitas SDM BMKG didalam bidang Teknologi Gempabumi dan Tsunami.